Pada masing- masing bangunan yang berdiri tampaknya dibuat sedemkian rupanya buat dapat melindungi keutuhan dan kondisi bangunan sehingga pengguna bangunan dapat menrasakan kenyamanan pada disaat mengenakan bangunan tersebut, namun apakah masyarakat mengidentifikasi akibat yang terjalin akibat bencana pada kondisi bangunan? bencana tidak dinginkan oleh masing- masing orang namun dapat terjalin dan berdampak pada bangunan, semacam gempa bumi yang dapat membuat kondisi bangunan hadapi retakan hingga kebarakan yang dapat merendahkan kualitas dari bangunan itu sendiri, sebab struktur beton bangunan memiliki sifat menyerap panas sehingga temperatur pada beton dapat meningkat secara besar dan membolehkan pergantian pada sifat- watak beton bangunan, dalam kondisi tersebut sangat membolehkan jika kemampuan dalam mendukung beban yang ditahannya tidak dapat menahan beban berat semacam diawal pembangunan. Karenanya buat melindungi dan mengawasi bangunan diperlukanya pengujian hammer test sehingga kondisi dari bangunan dapat diketahui.
Dalam langkah dini dikala saat sebelum melakukan pengujian, diperlukannya pengamatan dini yang bertujuan buat membetulkan kehancuran dini pada permukaan dan akibat dari kehancuran pada dekat zona yang rusak, dalam pengecekan yang dicoba biasanya terdapat pergantian raga biasanya hadapi pergantian warna yang diakibatkan oleh temperatur maupun terjadinya deformmasi pada struktur, apabila sudah melakukan evaluasi dini pengujian HAMMER TEST dapat dicoba, pengujian hammer test yakni sesuatu pengujian yang sederhana dan dapat dikatakan lebih murah, peralatan uji sendiri memiliki tata cara kerja dengan memberikan tumbukan yang telah sesuai dengan standart pengujian.
Kelebihan dan manfaat pengujian hammer test antara lain:
Manfaat
- Dapat mengecek keseragaman dari kualitas beton struktur yang diujinya
- Dapat menghasilkan analisa dari kekuatan beton bangunan
- Dapat mengoreksi hasil dari pengujian dar beton yang diuji